Sabtu, 26 November 2016

MEMAHAMI FUNGSI DAN STANDAR GAMBAR TEKNIK

1.FUNGSI GAMBAR TEKNIK
Gambar teknik mrupakan alat untuk menyatakan maksud,terutama bagi orang-orang teknik.Oleh karena itu gambar sering juga di sebut sebagai bahasa teknik.Sebagai bahasa teknik,di harapkan sebuah gambar dapat meneruskan keterangan-keterangan secara tepat dan obyektif.Dalam bidang otomotif ,gambar proyeksi,gambar potongan sering di gunakan untuk menunjukan bentuk dan nama komponen bagian luar,menunjukan bentuk dan nama komponen bagian dalam serta membantu menjelaskan prinsip-prinsip kerja mesin.Simbol-simbol,kode-kode dan diagram kerja/rangkaian sistem kelistrikann juga di gunakan pada bidang otomotif.Bahkanpada mobil-mobil baru selalu di sertakan buku manual (Manual Book) yang berisi gambar-gambar dan keterangan tentang mobil tersebut.Petunjuk gambar-gambar dalam buku manual dapaat mempermudah para mekanik dan pemilik kendaraan untuk memelihara/servis  serta memperbaiki kendaraan.
Gambar teknik mempunyai beberapa fungsi :
a.Menyampaikan Informasi
Pada permulaan industri, perencanaan dan pembuatan benda teknik dilakukan oleh orang yang sama.. Dalam hal ini gambar hanya berarti sebagai konsep dari suatu gagasan sehingga tidak diperlukan aturan-aturan dalam gambar tersebut.
Setelah industri mulai berkembang, perencanaan dan pembuatan benda teknik dilakukan oleh dua orang yang berbeda. Dalam hal ini gambar berfungsi sebagai alat untuk menyampaikan informasi dari pihak perancang (design drafter) kepada pihak pembuat (operator).
b.Bahan Dokumentasi, Pengawetan, dan Penyimpanan
Gambar teknik merupakan dokumen yang penting di mana data teknis mengenai suatu produk tercantum secara padat. Dengan mendokumentasikan gambar berarti pula mengawetkan, dan menyimpan untuk dipergunakan sebagai bahan informasi.
c.Menuangkan Gagasan untuk Pengembangan
Konsep abstrak dalam fikiran seorang perancang untuk membuat sebuah bahan teknik dituangkan ke dalam bentuk gambar (biasanya berupa sketsa). Kemudian gambar itu dievaluasi dan dianalisa secara terus menerus sehingga diperoleh yang sempurna.

2.STANDARISASI GAMBAR
a.Pengertian Standarisasi Gambar
Standarisasi gambar berarti pembakuan cara membuat dan membaca gambar. Apabila dalam suatu lingkungan kerja teknik, antara yang membuat dan yang membaca gambar menggunakan standar gambar teknik yang sama, berarti lingkungan tersebut sudah melakukan standarisasi gambar teknik.
b.Fungsi Standarisasi Gambar
Standarisasi gambar teknik berfungsi sebagai berikut:
-Meberikan kepastian sesuai atau tidak sesuai kepada pembuat dan pembaca gambar dalam menggunakan aturan-aturan gambar.
-Menyeragamkan penafsiran terhadap cara-cara penggunaan simbol yang dinyatakan dalam gambar.
-Memudahkan komunikasi antara pembuat gambar dan pengguna gambar.
-Memudahkan kerjasama antara perusahaan dalam memproduksi benda teknik dalam jumlah banyak (produksi masal)
-Memperlancar produksi dan pemasaran suku cadang.

c.Macam-macam Standarisasi
Beberapa standarisasi yang telah banyak dikenal antara lain:
•JIS (Japanese Industrial Standard), standar industri di negara Jepang.
•NNI (Nederland Normalisatie Instituut), standarisasi industri di negara Belanda.
•DIN (Deutsche Industrie Normen), standarisasi industri di negara Jerman.
•ANSI (American National Standart Institute), standarisasi industri di negara Amerika.
Negara kita juga pun punya standar nasional. Dahulu namanya Standar Industri Indonesia (SII). Namun telah berganti menjadi Standar Nasional Indonesia (SNI) setelah terbitnya peraturan pemerintah nomor 15 tahun 1991 tentang Standar Nasional Indonesia. SNI dikelola oleh Dewan Standarisasi Nasional (DSN).

4.Standar Internasional ISO
Untuk memenuhi kebutuhan internasional maka dibentuk suatu badan standar yang bersifat internasional yaitu International for Standardization (ISO). Badan non pemerintahan ini didirikan pada tanggal 14 Oktober 1946, sebagai pengganti badan serupa yaitu International of National Standardizing Association (ISA) yang dibubarkan pada tahun 1942.
Tujuan dari ISO adalah untuk menyatukan pengertian teknik antarbangsa dengan cara membuat standar.
Bidang ISO yang menangani standar gambar teknik disebut ISO/TC 10 (gambar teknik).
Indonesia merupakan anggota ISO yang diwakili oleh Dewan Standarisasi Nasional.

Sumber : Modul Pelatihan Teknis Inkubator Industri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar